Oleh KH. Moch Imam Chambali - Pengasuh Pondok Pesantren Mahasiswa Al-Jihad
Setiap perbuatan yang dilakukan manusia mengandung konsekuensi dipuji atau dicela. Dipuji oleh satu pihak, dicela oleh pihak yang lain. Tak ada satupun tindakan yang dipuji oleh semua manusia, meskipun itu tindakan yang sangat-sangat baik. Tak satupun pula tindakan yang dibenci oleh semua manusia di dunia, meskipun itu tindakan yang jelas jahat dan buruk.
Karena itu, mengharapkan ridlo dan dukungan semua manusia hanyalah khayalan semata.
Jumat, 25 September 2015
Jumat, 18 September 2015
Musuh tapi jadi Idola
“Kalian pasti akan mengikuti tradisi orang-orang sebelum kamu, bahkan jika mereka masuk ke dalam lubang biawak, pasti kalian ikut,” sabda Rasul SAW suatu ketika. “(Maksudnya) Yahudi dan Nasrani, wahai Rasulullah!, “tanya para sahabat. Jawab Nabi SAW, “Siapa lagi!” Dialog bersejarah ini direkam Imam Bukhari dalam kitab Shahih-Nya.
Paradoks. Ketika kita “bekoar” hingga “berbusa-busa” menyebut Yahudi dan Nasrani sebagai musuh, sadar atau tidak, berbagai tradisi, budaya dan gaya hidup mereka kita anut.
Rabu, 16 September 2015
MENSYUKURI NIKMAT KEHIDUPAN
Syukur : Sebuah Renungan
Mampukah kita menghitung nikmat-nikmat Allah Ta’ala yang telah kita dapat hingga saat ini?Tentulah, TIDAK! Menghitung jumlah nikmat-nikmat dalam sedetik saja kita tidak mampu, terlebih sehari bahkan selama hidup kita di dunia ini. Tidur, bernafas, makan, minum, bisa berjalan, melihat , mendengar, dan berbicara, semua itu adalah nikmat dari Allah Ta’ala, bahkan bersin pun adalah sebuah nikmat. Jika dirupiahkan sudah berapa rupiah nikmat Allah itu?Mampukah kalkulator menghitungnya? Tentulah, TIDAK! Sudah berapa oksigen yang kita hirup? Berapa kali mata kita bisa melihat atau sekedar berkedip?
Jumat, 11 September 2015
Kebodohan Penyakit yang Membinasakan
Oleh KH. Syukron Djazilan Badri – DASA Dakwah & Sosial Al-Jihad. Edisi 030 Dzulqo’dah / 2015
Bodoh adalah salah satu penyakit hati yang sangat kronis dan sangat mengerikan dampaknya. Namun sering dan mayoritas penderitanya tidak merasa kalau dirinya sedang terjangkit penyakit berbahaya ini. Penyakit bodoh ini akan memunculkan penyakit-penyakit hati lainnya, seperti
Senin, 07 September 2015
Selarik Pinta kepada Allah Ta'ala (Lanjutan - Selesai)
Betapa pun kita mengetahui dengan baik dengan memahami secara mendalam betapa pertolongan Allah Ta’ala sangat dekat, juga betapa bersama satu kesulitan ada berbagai kemudahan, tak akan ringan hati kita menghadapinya jika tak meyakini. Sangat berbeda antara tahu, paham dan yakin. Alangkah banyak orang yang memahami dan mampu menjelaskan dengan baik, tapi tak ada keyakinan dalam dirinya sehingga musibah dunia yang kecil saja sudah sanggup mengguncangkan jiwanya.
Jadi,
Jumat, 04 September 2015
Selarik Pinta kepada Allah Ta'ala
Ada do'a yang diajarkan oleh Rasulullah shallaLlahu ‘alaihi wa sallam. Inilah do'a yang sepatutnya kita memohonkan kepada Allah subhaanahu wa ta'ala sepenuh pengharapan seraya menghayati maknanya. Alangkah banyak do'a yang terucap secara lisan, namun manusia tak menyadari apa yang ia minta, tidak pula mengambil pelajaran darinya. Do'a yang diajarkan oleh Rasulullah Muhammad shallaLlahu ‘alaihi wa sallam itu adalah :
Langganan:
Postingan (Atom)